Taspen serahkan kegunaan pensiun ke beberapa orang mantan menteri era Jokowi

Taspen serahkan kegunaan pensiun ke beberapa warga mantan menteri era Jokowi

Ibukota – PT Taspen (Persero) memaparkan kegunaan pensiun lalu Tabungan Hari Tua (THT) untuk beberapa mantan menteri Kabinet Tanah Air Maju dan juga mantan petinggi negara.

Penyerahan diwujudkan dengan segera di dalam kantor kementerian tiap-tiap oleh Komisaris Utama Taspen Suhardi Alius, Plt. Direktur Utama Taspen Rony Hanityo Aprianto, juga Direktur Operasional Taspen Ariyandi sebagai bentuk apresiasi menghadapi dedikasi para menteri.

Corporate Secretary Taspen Henra menyatakan Taspen sebagai pengelola jaminan sosial bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) kemudian pejabat negara senantiasa proaktif di memberikan seluruh hak lalu kegunaan para abdi negara.

"Taspen mengapresiasi kinerja kemudian seluruh pengabdian dan juga dedikasi para menteri untuk negara melalui penyerahan kegunaan Rencana Pensiun dan juga THT. Kami berharap faedah yang dimaksud diterima dapat memberikan kesejahteraan bagi mereka itu serta keluarga," ujar Henra pada pernyataan pada Jakarta, Selasa.

Beberapa menteri lalu petinggi negara yang menerima khasiat Pensiun serta THT secara segera pada kantornya setiap-tiap antara lain: Menteri Hukum dan juga HAM Yasonna H. Laoly, Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah, Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum kemudian HAM Hadi Tjahjanto, Menteri Pemberdayaan Perempuan kemudian Perlindungan Anak (PPPA) Bintang Puspayoga, kemudian Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas.

Selanjutnya ada juga Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Menteri Pekerjaan Umum juga Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa, Menteri Perjalanan & Sektor Bisnis Kreatif Sandiaga S. Uno, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Koperasi serta Usaha Kecil serta Menengah Teten Masduki, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Ibu Siti Nurbaya Bakar Menteri Lingkungan Hidup serta Kehutanan lalu kemudian Ketua Mahkamah Agung Muhammad Syarifuddin.

"Nuna bergabung senang saya dapat uang pensiun dari TASPEN sebesar Rp27 jt selama saya menjabat jadi Kepala Staf Presiden dan juga Menteri Koperasi juga UKM. Mulai 1 November akan dapat uang pensiun Rp3 jt tiap bulan. Alhamdulillah,” ujar Teten Masduki berseloroh melalui akun sosial media resminya. Nuna adalah kucing peliharaaan Teten.

Para menteri dan juga petinggi negara memasuki masa pensiun pada 1 November 2024, setelahnya menjalankan amanah sebagai menteri selama periode pemerintahan Presiden Joko Widodo lalu Ma’ruf Amin serta berakhirnya masa jabatan sebagai petinggi negara.

Adapun khasiat yang tersebut disalurkan meliputi Inisiatif Pensiun kemudian Tabungan Hari Tua, sebagai bagian dari hak yang mana diterima oleh pejabat negara setelahnya masa baktinya.

Sebelumya, Taspen juga sudah pernah memaparkan kegunaan pensiun juga THT secara segera untuk Wakil Presiden Ma’ruf Amin ke Istana Wakil Presiden pada pertengahan September lalu. Selain para menteri, Taspen juga memberikan layanan pensiun untuk bervariasi pejabat negara lainnya, seperti anggota Dewan Permusyawaratan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah, Komisi Pemberantasan Korupsi, Mahkamah Agung, Mahkamah Konstitusi, Badan Pemeriksa Keuangan, duta besar dan juga kepala daerah. Hal itu sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara.

Penyaluran faedah pensiun serta THT yang disebutkan merupakan wujud apresiasi pemerintah terhadap pejabat negara menghadapi dedikasi kemudian pengabdian selama bertugas. Sebagai pengelola kegiatan jaminan sosial ASN dan juga Pejabat Negara, Taspen terus berupaya merawat kepercayaan dengan memberikan layanan yang mana andal lalu proaktif.

Taspen akan terus meningkatkan kekuatan peran pentingnya pada mengurus acara jaminan sosial bagi ASN juga pejabat negara, dengan kekal berazam pada prinsip 5T di penyelenggaraan acara pensiun, yaitu Tepat Administrasi, Tepat Orang, Tepat Waktu, Tepat Jumlah, serta Tepat Tempat.

Hal itu sejalan dengan arahan Menteri BUMN Erick Thohir yang tersebut menekankan bahwa perusahaan BUMN harus terus memacu produktivitas perusahaan yang mana lebih besar efisien, melakukan perbaikan, juga berorientasi layanan.

Artikel ini disadur dari Taspen serahkan manfaat pensiun ke sejumlah mantan menteri era Jokowi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *