PIEP telah terjadi mencatat kinerja yang tersebut sangat baik pada pencapaian kinerja produksi.
Jakarta – PT Pertamina Internasional Eksplorasi kemudian Produksi (PIEP) mencatatkan kinerja operasi dan juga produksi yang mana signifikan dalam semester I tahun 2024 dengan hasil di menghadapi target yang ditetapkan di Rencana Kerja serta Anggaran Perusahaan (RKAP) tahun ini.
Direktur Utama PIEP Jaffee A Suardin pada penjelasan pada Jakarta, Senin, memaparkan bahwa kinerja operasi kemudian keuangan dan juga capaian penting lainnya didukung oleh komitmen kemudian kegigihan lebih tinggi manajemen lalu jajaran pada melaksanakan tugas sehari-hari yang digunakan penuh dengan tantangan.
“Perwira Lokal 5 Internasional Subholding Upstream telah dilakukan menunjukkan kegigihannya untuk menyelesaikan beberapa project di Malaysia, kemudian terbukti dengan kontrak baru pada blok SK510, yang tersebut merupakan awarding project terkini sejak terakhir pada tahun 2014, lalu juga rute perpanjangan blok SK309 kemudian SK311 yang digunakan akan berlangsung hingga 2040,” ujar Jaffee.
Jaffee mengutarakan PIEP sudah pernah mencatatkan data kinerja yang tersebut sangat baik di pencapaian kinerja produksi. Untuk minyak serta gas sebesar 227,1 MBOEPD atau sekitar 8 persen lebih tinggi lebih tinggi dari target year-to-date pada RKAP tahun 2024 yaitu sebesar 209,8 MBOEPD.
"Capaian ini terdiri dari 156,1 KBOPD minyak dan juga 411,1 MMSCFD gas, yang mana capaian gas berjalan peningkatan yang dimaksud cukup tinggi sebesar 64 persen dari target yang dimaksud ditetapkan sebesar 250,6 MMSCFD pada RKAP," kata Jaffee.
Sementara dari sisi pembiayaan operasi (operating expenditure/opex), perusahaan terbukti cukup efisien dengan jumlah total yang dimaksud dibukukan sebesar 547,74 jt dolar AS, dibandingkan dengan target RKAP year-to-date sebesar 671,22 jt dolar AS.
Biaya produksi juga berhasil ditekan ke bilangan bulat 7,8 dolar AS/BOE (setara barel minyak), sementara target RKAP dicanangkan sebesar 9,4 dolar AS/BOE.
“Usaha kami pada memberikan nilai tambah juga terbukti dengan unlocking values di Venezuela, tercatat Maurel & Prom (M&P) telah lama menerima specific license dari Office of Foreign Assets Control Amerika Serikat, terkait operasi ke Venezuela dengan periode sampai dengan 31 Mei 2026," katanya pula.
Jaffee menambahkan, secara bersamaan PIEP terus berupaya untuk mengembangkan pencapaian global dengan beberapa upaya mengupayakan proyek inisiasi yang dicanangkan oleh Subholding Upstream Pertamina melalui pendekatan stakeholders engagement yang mana terukur.
Komisaris Utama PIEP Dharmawan H Samsu memberikan apresiasi melawan pencapaian PIEP sampai dengan Semester I-2024.
"Kinerja ini tercapai berkat kerja keras kemudian cerdas semua Perwira dan juga ketekunan pada mengatasi segala rintangan dan juga tantangan yang dimaksud ada sepanjang tahun,” ucapannya di sambutan pada Town Hall Meeting, akhir Juli 2024.
PIEP didirikan pada 2013 berdasarkan keperluan untuk menjalankan aset-aset internasional, dengan fokus utama yaitu mengurus aset luar negeri yang tersebut dimiliki oleh PT Pertamina (Persero). Tujuannya, untuk pemenuhan keinginan migas domestik dan juga memperkuat ketahanan energi nasional.
Hingga pada waktu ini, Pertamina sudah pernah mempunyai aset lapangan migas luar negeri yang dimaksud tersebar pada 12 negara, yaitu Aljazair, Malaysia, Irak, Prancis, Italia, Namibia, Tanzania, Gabon, Nigeria, Kolombia, Angola, juga Venezuela.
Artikel ini disadur dari PIEP catat kinerja operasi dan keuangan signifikan di semester I-2024