Berita  

Pesan Penting Airlangga juga Sri Mulyani untuk BRI (BBRI)

Pesan Penting Airlangga juga Sri Mulyani untuk BRI (BBRI)

Jakarta – Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Sunarso menegaskan komitmen utama perusahaan sebagai bank BUMN yang tersebut fokus memajukan kemudian memberdayakan bidang usaha bidang usaha mikro, kecil, dan juga menengah (UMKM).

“BRI fokus pada usaha UMKM kemudian secara tegas menumbuhkembangkan UMKM,” tegas Sunarso pada acara BRI Microfinance Outlook 2025 dalam International Convention Exhibition (ICE) BSD City, Kamis (30/1/2025).

Komitmen ini dilaksanakan lewat penyaluran kredit UMKM sebesar Rp1.106 triliun atau mencapai 82% dari total kredit BRI.

Selain itu BRI melakukan integrasi layanan ultramikro lewat Holding Ultramikro dan juga memperluas layanan UMKM dengan menyalurkan kredit ke 50 jt pelanggan satu di antaranya 36 jt pengguna ultramikro.

Pemberdayaan UMKM juga dikerjakan lewat penguatan pendampingan juga edukasi untuk memacu pelaku UMKM untuk menabung, untuk itu BRI sudah melayani 180 Juta akun tabungan pengguna UMKM

BRI, kata Sunarso, juga terus berkontribusi besar terhadap penerimaan negara melalui pajak hingga membagikan dividen yang dimaksud pada 3 tahun terakhir mencapai Mata Uang Rupiah 908,4 Triliun.

Di depan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto serta Menteri Keuangan Sri Mulyani, ia juga melaporlan BRI juga telah dilakukan membagikan dividen sementara Rp20,33 triliun, negara menerima Rp10,88 triliun, sementara pemegang saham umum mendapatkan Rp9,45 triliun.

“Ini baru uang muka, nanti masih ada pelunasan,” kata Sunarso.

Dalam rangka kepemilikan saham BRI, diketahui bahwa negara menguasai 53,19% saham atau setara dengan 80,61 miliar lembar saham perseroan. Sisanya sebesar 46,81% atau setara dengan 70,95 miliar lembar saham dimiliki oleh publik.

Pesan Airlangga

Menteri Koordinator Sektor Perekonomian Airlangga Hartarto mengapresiasi inisiatif BRI di menyokong UMKM. Hal ini sejalan dengan Asta Cita dari pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.

“Saya apresiasi bahwa inisiatif BRI melibatkan 1.000 UMKM dikarenakan ini sejalan dengan Asta Cita Presiden Prabowo menciptakan lapangan kerja lalu ekspor tahun setelah itu targetnya 81 jt lalu tahun ini 89 juta,” kata Airlangga di acara yang dimaksud sama.

Dia pun memaparkan pentingnya dukungan terhadap UMKM ke Indonesia Mengingat UMKM merupakan salah satu pendorong kegiatan ekonomi terbesar di dalam di negeri.
“UMKM adalah tulang punggung, menerima 60% Ekonomi Nasional dan juga 97% tenaga kerja lalu diperlukan pendampingan,” ujarnya.

Dia pun mengkaji jaringan BRI sudah ada sangat luas. Bahkan, total warung atau agen BRILink yang dimaksud terlibat telah dilakukan mencapai 1 jt warung. “Ini pemanfaatan jaringan yang mana luar biasa tentu ini menguatkan jaringan BRI,” tegasnya.

Namun, Airlangga menuturkan ada pekerjaan rumah lainnya untuk BRI. Hal terkait dengan bullion bank atau bank emas.

Airlangga berharap dengan penugasan sebagai bullion bank diharapkan deposito UMKM pada BRI ini bisa saja beralih dari deposito biasa berubah menjadi deposito emas sehingga ini mampu menjadi hedging khususnya untuk ekspor.

Sebagaimana diketahui, PT Pegadaian yang mana sejak 2021 resmi berubah menjadi anak usaha PT BRI (Persero) Tbk mendapat persetujuan kegiatan usaha Bullion dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK), melalui surat nomor S-325/PL.02/2024.

Pesan Sri Mulyani

Menteri Keuangan Sri Mulyani yang turut hadir di BRI Microfinance Outlook 2025 menyatakan kekagumannya akan upaya BRI di memacu penguatan kesejahteraan UMKM hingga ke seluruh pelosok ke Indonesia. Hal yang dimaksud kata Sri Mulyani sejalan dengan upaya pemerintah di meningkatkan perekonomian dalam Desa.

“Pemerintah menggunakan apbn untuk perekonomian di desa Simbol Rupiah 70 triliun lebih lanjut untuk 75.000 desa. Jadi kalo tadi (agen) brilink ada dalam 4.300 desa, saya harap tahun depan bisa saja naik 3 kali lipat jadi at least sepertiga atau seperempat total desa dalam Indonesia,” kataSri Mulyani.

Pemerintah pun, kata Sri Mulyani, akan terus memantau jumlah keseluruhan desa yang mana semakin mandiri serta BRI diharapkan mampu terus masuk ke lebih tinggi sejumlah desa-desa, lalu memperkuatnya. Salah satunya lewat agen BRILink.

“Kita akan terus meningkatkan juga konvergensi antar tempat jangan sampai area yang mana progresif makin maju, yang belum, tertatih-tatih atau ketinggalan,” ujarnya.
Dalam sambutannya ini, beliau juga berpesan agar BRI tidak ada menciptakan monopoli tunggal kemudian pada pada waktu bersamaan miliki keberpihakan untuk UMKM.

Dia juga menghargai upaya BRI menyokong perubahan fundamental perekonomian dengan menciptakan pemberdayaan untuk UMKM sehingga bukan hanya saja berkembang membesar namun inklusif lalu berkualitas.

“Penguatan kesejahteraan fokus UMKM BRI amat sangat kami hargai dikarenakan ini akan bersatu atau bersinergi dengan pemerintah,” ujarnya.

Next Article Wujudkan Keuangan Berkelanjutan, BRI Perkuat Pelaksanaan ESG

Artikel ini disadur dari Pesan Penting Airlangga dan Sri Mulyani untuk BRI (BBRI)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *