Ibukota Indonesia – Pengamat pangsa uang Ariston Tjendra memperkirakan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat pada perdagangan Senin, menguat mengikuti pergerakan indeks saham.
"Rupiah kemungkinan besar berpeluang menguat pagi ini terhadap dolar Negeri Paman Sam mengikuti pergerakan positif yang tersebut terbentuk dalam indeks saham Asia pagi ini juga indeks saham Amerika Serikat dalam akhir pekan kemarin," kata Ariston ketika dihubungi ANTARA di Jakarta, Senin.
Ariston menuturkan untuk sementara pangsa optimistis terhadap perkembangan ekonomi, teristimewa pada Amerika Serikat (AS) di mana Angka ekonomi PMI yang dimaksud dirilis hari terakhir pekan waktu malam masih menunjukkan kegiatan kegiatan ekonomi yang digunakan bertumbuh.
PMI composite S&P bulan November menunjukkan bilangan 55,3, lebih lanjut tinggi dari bulan sebelumnya 54,1.
Ariston menuturkan 0enunjukan calon menteri keuangan baru Amerika Serikat juga memberikan sentimen positif ke pasar.
Pada awal perdagangan Senin, rupiah turun 10 poin atau 0,06 persen bermetamorfosis menjadi Rp15.885 per dolar Negeri Paman Sam dari sebelumnya sebesar Rp15.875 per dolar AS.
Artikel ini disadur dari Pengamat proyeksikan rupiah menguat mengikuti pergerakan indeks saham
