Ibukota – Wakil Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mirza Adityaswara menyatakan nilai Indikator Prestasi Utama (IKU) OJK pada triwulan III-2024 dibandingkan dengan target akhir tahun 2024 mencapai sebesar 90,69 persen.
“Sementara itu, apabila dibandingkan dengan target pada triwulan III-2024, capaian IKU OJK adalah sebesar 97,77 persen,” kata Mirza di Rapat Kerja dengan Komisi XI pada Jakarta, Senin.
Besarnya capaian IKU pada setiap triwulan ditentukan oleh jenis target IKU, yang mana terdiri dari IKU dengan target konstan yaitu IKU dengan target capaian sebesar 100 persen sesuai target yang digunakan dihitung pada setiap triwulan, kemudian IKU dengan target bertahap (trajectory) yaitu IKU dengan target capaian sesuai dengan trajectory yang dimaksud dihitung hingga akhir tahun.
IKU dengan capaian sebesar 100 persen merupakan IKU dengan target konstan, antara lain IKU yang dimaksud terkait dengan penyelesaian perbuatan lanjut rekomendasi hasil pengawasan atau pemeriksaan dan juga upaya percepatan perizinan.
Mirza menuturkan salah satu IKU dengan target konstan terkait dengan tingkat kesejahteraan sektor jasa keuangan, dengan salah satu sub indikatornya adalah menjaga jumlah agregat bank umum dengan tingkat permodalan di melawan ketentuan dengan target tetap pada setiap triwulan sebesar 100 persen.
“Adapun tujuannya menyokong OJK melakukan pengawasan yang tersebut efektif sehingga bank umum dapat mempertahankan tingkat pemodalan yang digunakan optimal juga sesuai ketentuan pada setiap triwulan,” ujarnya.
Sementara IKU dengan target bertahap meliputi antara lain terkait dengan penyelesaian penyusunan ketentuan atau kebijakan prioritas OJK dan juga riset yang tersebut memperkuat ketentuan lalu pengembangan bidang jasa keuangan.
“IKU ini mengukur progres penyusunan peraturan sehingga setiap triwulan mempunyai target yang berbeda lalu semakin meningkat,” ujarnya.
Artikel ini disadur dari Nilai Indikator Kinerja Utama OJK triwulan III-2024 capai 90,69 persen