Mandiri Investment Wadah 2025 targetkan 700 penanam modal dari 36 negara

Mandiri Investment Wadah 2025 targetkan 700 penanam modal dari 36 negara

Ibukota Indonesia – Direktur Treasury and International Banking Bank Mandiri Eka Fitria memaparkan pihaknya memiliki target 700 pemodal dari 36 negara dapat mengunjungi acara Mandiri Investment Pertemuan (MIF) 2025 yang tersebut akan berlangsung pada 10-14 Februari 2025.

“Dengan partisipasi 700 penanam modal global dari 36 negara untuk MIF 2025, pemodal asing yang akan berpartisipasi diperkirakan miliki asset under management (AUM/aset kelolaan) mencapai 18,65 triliun dolar Negeri Paman Sam (Rp303.864,45 triliun, kurs per Selasa pagi Rp16.293),” ujar Eka ke Jakarta, Selasa.

Ia menuturkan total dana kelolaan yang disebutkan diproyeksikan meningkat 33 persen dari jumlah keseluruhan dana kelolaan pemodal yang dimaksud hadir pada turnamen MIF tahun lalu, yakni sebesar 14 triliun dolar Amerika Serikat (Rp228.102 triliun).

Cakupan penanam modal yang tersebut luas itu merupakan hasil kerja mirip antara Bank Mandiri melalui kantor cabang luar negerinya sama-sama Kementerian Pengembangan Usaha kemudian Hilirisasi/Badan Sinkronisasi Penanaman Modal (BKPM) serta Kementerian Luar Negeri (Kemenlu).

Direktur Mandiri Sekuritas Silva Halim mengungkapkan kompetisi MIF yang mana bertemakan “Nourishing Future Growth” akan dibagi pada beberapa sesi rangkaian, yakni Site Visit pada 10 Februari, Macro Day Conference pada 11 Februari, juga Corporate Day pada 12-14 Februari.

“Untuk Site Visit akan diselenggarakan pada tiga track. Track yang pertama adalah government flagship inisiatif visit untuk memberikan informasi perkembangan implementasi juga juga benefit serta keuntungan dari program-program strategis pemerintah,” katanya.

Program strategis pemerintah yang dimaksud akan ditunjukkan di acara itu adalah acara makan siang bergizi dan juga acara pengerjaan 3 jt rumah per tahun untuk warga berpenghasilan rendah.

Site Visit track kedua adalah consumer and retail visit yang mana para penanam modal akan diajak mengunjungi emiten-emiten dari sektor konsumer dan juga retail di bawah pengelolaan Mandiri Sekuritas, yakni PT Cisarua Mountain Dairy Tbk (Cimory), PT Daya Intiguna Yasa Tbk (Mr. DIY), dan juga PT Aspirasi Hidup Nusantara Tbk.

Sedangkan Site Visit track ketiga adalah digital infrastructure track ke pelaku usaha infrastruktur digital serta juga pabrik-pabrik kabel telekomunikasi.

“Ketiga Site Visit ini akan diselenggarakan secara paralel pada hari Senin, 10 Februari 2025, jadi penanam modal bisa jadi memilih track yang mana (yang sesuai dengan lini industri mereka),” tuturnya.

Sementara jadwal Corporate Day merupakan one-on-one meeting atau small group meeting antara emiten dan juga calon investor.

Hingga kini, 83 perusahaan telah dilakukan tercatat akan berpartisipasi sebagai pembicara (speaker) pada jadwal Corporate Day yang disebutkan dari bervariasi sektor.

Sebanyak 18 persen dari perusahaan yang disebutkan berasal dari sektor logam, pertambangan, kemudian energi, 11 persen dari sektor telekomunikasi serta teknologi informasi, 11 persen dari sektor konsumer dan juga makanan, dan juga 11 persen dari sektor perbankan lalu pembiayaan.

Selain itu, terdapat juga perusahaan dari sektor properti (8 persen), sektor infrastruktur lalu material bangunan (8 persen), sektor retail (7 persen), sektor pelayanan kesejahteraan serta farmasi (6 persen), juga sektor lainnya (20 persen).

“Corporate Day ini rencananya akan dihadiri oleh 250 investor, ke mana 40 persen adalah pemodal asing dari bermacam benua Asia, Amerika, Eropa, Australia, juga juga dari Timur Tengah," ujar Silva.

Artikel ini disadur dari Mandiri Investment Forum 2025 targetkan 700 investor dari 36 negara

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *