….Ini adalah tanda bahwa pangsa kripto semakin matang kemudian siap menghadapi tantangan besar,
Jakarta – direktur utama Indodax Oscar Darmawan berpendapat pemulihan biaya Bitcoin (BTC) juga kenaikan Ethereum (ETH) menunjukkan bahwa pangsa kripto masih memiliki daya tarik kuat dalam kalangan investor, baik dalam ritel maupun institusional.
"Meskipun ada perasaan khawatir mengenai distribusi aset dari salah satu exchange terbesar di luar negeri (Mt.Gox), saya yakin bahwa lingkungan ekonomi dapat mengatasi likuidasi ini dengan baik mengingat kedalaman dan juga likuiditas yang digunakan ada pada waktu ini. Hal ini adalah tanda bahwa lingkungan ekonomi kripto semakin matang dan juga siap menghadapi tantangan besar, ” kata beliau pada keterangan resmi pada Jakarta, Rabu.
Pemulihan pangsa kripto dari titik rendah pekan kemudian menunjukkan tanda-tanda berkelanjutan. Hal ini ditunjukkan dengan nilai tukar BTC pada empat minggu terakhir ke level 66,920 dolar Amerika Serikat (AS) pada 23 Juli 2024, meskipun sempat turun di dalam bawah 63 ribu dolar Negeri Paman Sam pada hari-hari sebelumnya.
Di lain sisi, institusi data bursa kripto Kaiko justru memproyeksikan ETH dapat mengungguli BTC secara relatif pasca peluncuran spot Exchange-Traded Fund (ETF) ke AS.
Pasar juga dinilai mendambakan hasil spot ETH dengan optimisme tinggi, teristimewa pascatercatatnya aliran dana institusional sebelum peluncuran. Meskipun sempat mengalami penurunan pasca persetujuan 19b-4 oleh Securities and Exchange Commission (SEC), pemodal tetap optimis terhadap prospek jangka panjang dari aset tersebut.
Secara rasio, ETF ETH mengupayakan nilai aset berkembang lebih tinggi cepat daripada BTC. Dengan rasio biaya yang mana meningkat antara ETB serta BTC dari sebelumnya 0,045 ke 0,05, menunjukkan nilai ETH semakin membesar pascapersetujuan 19b-4 oleh SEC.
Karena itu, spot ETF ETH diperkirakan akan menyita perhatian aliran dana institusional ke pangsa yang berujung pada peningkatan minat pemodal tradisional pada koin yang dimaksud akibat fungsionalitas smart contract serta banyaknya program terdesentralisasi (DApps) di ekosistem.
Selain mendominasi bursa dengan miliaran dana dari investor, lanjutnya, spot ETF sudah membuka optimisme baru bagi pangsa yang digunakan belum mendapatkan keuntungan pasca penerapan spot BTC ETF yang digunakan diberlakukan sejak 11 Januari 2024. Kesuksesan produk-produk BTC ke kala itu mendebarkan minat penanam modal masuk ke di ETH dengan optimisme kejadian ini yang tersebut akan berlanjut di spot ETF ETH.
ETH di 24 jam terakhir diperdagangkan di dalam nomor 3,519 dolar AS, harga jual terendah serta tertinggi aset pada 24 jam terakhir adalah 3,430 dolar Negeri Paman Sam juga 3,519 dolar AS.
“Dengan peluncuran spot ETF Ethereum dalam Amerika Serikat, fungsionalitas dari smart contract serta habitat aplikasi mobile terdesentralisasi yang tersebut kaya dapat menciptakan Ethereum sangat mengejutkan bagi penanam modal institusional,” ucap Oscar.
Artikel ini disadur dari Indodax: Pasar kripto punya daya tarik kuat di kalangan investor