Ibukota – Skala Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesi (BEI) pada Hari Jumat pagi, melakukan pergerakan menguat di dalam sedang pelemahan bursa saham kawasan Asia.
IHSG dibuka menguat 16,91 poin atau 0,24 persen ke tempat 7.180,11. Sementara itu, kelompok 45 saham unggulan atau Skala LQ45 naik 2,28 poin atau 0,27 persen ke sikap 839,49.
"Ada sedikit kabar kurang menggembirakan, ke mana Angka Harga Pengguna (IHK) mengalami pemuaian sebesar 1,57 persen year on year (yoy) pada 2024. Inflasi tahunan ini merupakan naiknya harga terendah sepanjang masa," sebut Tim Penelitian Lotus Andalan Sekuritas di kajiannya ke Jakarta, Jumat.
Dari pada negeri, pemerintah akhirnya mengumumkan penetapan Pajak Pertambahan Skor (PPN) 12 persen belaka untuk barang mewah lalu untuk barang sehari-hari yang bermetamorfosis menjadi permintaan masyarakat umum dipastikan tak terdampak PPN 12 persen.
Sementara itu, aktivitas manufaktur Nusantara akhirnya bangkit setelahnya lima bulan terpuruk.
Data Purchasing Managers' Index (PMI) yang digunakan dirilis S&P Global menunjukkan PMI manufaktur Tanah Air ada ke 51,2 pada Desember 2024, yang melakukan konfirmasi PMI Tanah Air kembali ke jalur ekspansif pasca terkontraksi selama lima bulan. Angka PMI ini juga menjadi yang tersebut tertinggi sejak tujuh bulan terakhir.
Namun demikian, sepanjang pekan ini, lingkungan ekonomi diperdagangkan lebih lanjut singkat oleh sebab itu libur, sehingga tiada sejumlah data kegiatan ekonomi yang dimaksud dirilis.
Laporan pada Kamis (02/01) menunjukkan bahwa jumlah keseluruhan klaim pengangguran, baik awal maupun lanjutan, turun dibandingkan pekan sebelumnya.
Bursa ekuitas Eropa mengawali pembukaan perdagangan pertama 2025 dengan catatan positif, didukung kinerja yang digunakan kuat ke sektor energi.
Sementara itu, bursa saham Negeri Paman Sam Wallstreet mengalami penurunan pada Kamis (03/01) pada sesi perdagangan pertama tahun baru yang digunakan penuh gejolak, melanjutkan tren negatif dari akhir 2024 ke Januari 2024.
Adapun, aksi penembakan di dalam New Orleans memperburuk selera pemodal di dalam AS, dimana aksi sell off di bursa Negeri Paman Sam sudah ada berjalan untuk hari kelima berturut-turut.
Indeks Dow Jones Industrial Average turun 151,95 poin atau 0,36 persen menjadi 42.392,27, indeks S&P 500 melemah 0,22 persen menjadi 5.868,55, indeks Nasdaq Composite turun 0,16 persen ke kedudukan 19.280,79
Bursa saham regional Asia pagi ini antara lain, indeks Nikkei melemah 386,62 poin atau 0,00 persen ke level 39.894,54, indeks Shanghai melemah 11,64 poin atau 0,36 persen ke sikap 3.250,92, indeks Kuala Lumpur melemah 0,68 poin atau 0,04 persen ke kedudukan 1.632,19, lalu indeks Straits Times menguat 1,76 poin atau 0,05 persen ke 3.802,57.
Artikel ini disadur dari IHSG menguat di tengah pelemahan bursa kawasan Asia
