Jakarta – Ukuran Harga Saham Gabungan (IHSG) bertahan empat hari berturut-turut pada level 7.000 usai ditutup melemah pada akhir perdagangan Kamis (9/1/2025). Angka ditutup melemah 0,22% ke sikap 7.064,59.
Nilai operasi indeks pada kemarin mencapai sekitar Simbol Rupiah 7,7 triliun dengan melibatkan 17 miliar saham yang mana berpindah tangan sejumlah 1,1 jt kali. Sebanyak 236 saham naik, 350 saham turun, juga 211 saham stagnan.
Sementara itu, penanam modal asing tercatat kembali melakukan pelanggan sebesar Rp27,13 miliar dalam lingkungan ekonomi negosiasi serta tunai. Di samping itu, merek melakukan pembelian bersih sebesar Rp38,84 miliar di dalam seluruh pangsa kemudian sebesar Rp65,97 miliar dalam lingkungan ekonomi reguler.
BBCA menjadi saham dengan net buy asing terbesar, yakni Rp109,7 miliar. Lalu dihadiri oleh oleh TLKM Rp70,10 miliar kemudian ASII Rp54,84 miliar.
Mengutip Stockbit, berikut 10 saham dengan net foreign buy terbesar pada perdagangan Kamis!
- PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) – Rp109,7 miliar
- PT Telkom Tanah Air (Persero) Tbk. (TLKM) – Rp70,10 miliar
- PT Astra International Tbk. (ASII) – Rp54,84 miliar
- PT Merdeka Copper Gold Tbk. (MDKA) – Rp44,18 miliar
- PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) – Rp28,51 miliar
- PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk. (PANI) – Rp23,10 miliar
- PT Bumi Resources Minerals Tbk. (BRMS) – Rp19,33 miliar
- PT Dian Swastatika Sentosa Tbk. (DSSA) – Rp17,47 miliar
- PT Bank Negara Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) – Rp13,37 miliar
- PT Bumi Resources Tbk. (BUMI) – Rp12,99 miliar
Next Article IHSG Dekati 7.300, Luar Negeri Kompak Incar Bank Mandiri (BMRI)
Artikel ini disadur dari IHSG Masih Kurang Tenaga, Asing Kompak Borong Saham Ini
