Berita  

IHSG ditutup melemah di dalam sedang ‘wait and see’ pidato Ketua The Fed

IHSG ditutup melemah ke pada sedang ‘wait and see’ pidato Ketua The Fed

DKI Jakarta – Ukuran Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Tanah Air (BEI) pada Selasa sore ditutup melemah pada berada dalam pelaku bursa bersikap ‘wait and see’ terhadap pidato Ketua The Fed Jerome Powell yang mana akan memberikan dampak signifikan terhadap pasar.

IHSG ditutup melemah 116,15 poin atau 1,75 persen ke tempat 6.531,99. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 turun 11,17 poin atau 1,44 persen ke kedudukan 762,09.

“Perhatian pelaku bursa akan tertuju terhadap ketua Federal Reserve Jerome Powell yang digunakan akan berpidato di hadapan Kongres,” sebut Tim Penelitian Phillip Sekuritas Nusantara pada kajiannya dalam Jakarta, Selasa.

Ketua The Fed Jerome Powell akan menyampaikan pidatonya di hadapan Kongres pada Selasa pagi waktu Amerika Serikat (AS) atau pukul 22.00 WIB.

Selain itu, pelaku lingkungan ekonomi juga mendambakan laporan kenaikan harga utama Amerika Serikat yang akan dirilis pekan ini, data Angka Harga Pengguna (IHK) Januari 2024 akan dirilis pada Rabu (12/2), disertai oleh klaim pengangguran mingguan awal dan juga Skala Harga Produsen pada Kamis (13/2).

Sebelumnya, Presiden Amerika Serikat Donald Trump menyetujui secara resmi kebijakan terbaru pada Awal Minggu (10/2) di malam hari untuk tarif 25 persen melawan impor baja kemudian juga meninggal tarif aluminium menjadi 25 persen dari 10 persen, yang keduanya akan berlaku pada 4 Maret 2025.

Dibuka melemah, IHSG betah dalam teritori negatif hingga penutupan pertemuan pertama perdagangan saham. Pada sesi kedua IHSG masih betah pada zona merah hingga penutupan perdagangan saham.

Berdasarkan Skala Sektoral IDX-IC, satu sektor menguat yaitu teknologi yang naik sebesar 0,90 persen.

Sementara itu, sepuluhan sektor menurunkan yaitu sektor infrastruktur turun paling di minus sebesar 4,04 persen, dihadiri oleh oleh sektor energi lalu sektor transportasi & logistik yang dimaksud setiap-tiap turun sebesar 2,94 persen dan juga 2,41 persen.

Adapun saham-saham yang mana mengalami penguatan terbesar yaitu SKLT, GPSO, SKBM, SONA lalu RAAM. Sedangkan saham-saham yang mana mengalami pelemahan terbesar yakni FMII, CUAN, BEBS, ISAT, juga RATU.

Frekuensi perdagangan saham tercatat berjumlah 1.273.000 kali operasi dengan total saham yang diperdagangkan berjumlah 15,94 miliar lembar saham senilai Rp12,67 triliun. Sebanyak 182 saham naik 446 saham menurun, dan juga 327 bukan menggerakkan nilainya.

Bursa saham regional Asia sore ini antara lain Angka Nikkei menguat 14,15 poin atau 0,00 persen ke 38.801,17, indeks Shanghai melemah 4,11 poin atau 0,12 persen ke 3.318,06, indeks Kuala Lumpur melemah 0,96 persen atau 0,06 poin ke sikap 1,589,95, indeks Straits Times melemah 12,69 poin atau 0,33 persen ke 3.862,4.

Artikel ini disadur dari IHSG ditutup melemah di tengah ‘wait and see’ pidato Ketua The Fed

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *