Berita  

IHSG diprediksi rebound seiring lingkungan ekonomi respons penundaan tarif Trump

IHSG diprediksi rebound seiring lingkungan sektor ekonomi respons penundaan tarif Trump

Ibukota Indonesia – Ukuran Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Nusantara (BEI) pada Selasa, diperkirakan berbalik menguat (rebound) seiring pelaku lingkungan ekonomi merespons penundaan kebijakan tarif impor oleh Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.

IHSG dibuka menguat 61,40 poin atau 0,87 persen ke kedudukan 7.091,46. Sementara itu, kelompok 45 saham unggulan atau Angka LQ45 naik 4,82 poin atau 0,59 persen ke kedudukan 816,29.

"IHSG diprediksi akan mengalami rebound pascaTrump mengumumkan penundaan tarif impor pada Meksiko selama satu bulan," sebut Tim Investigasi Lotus Andalan Sekuritas pada kajiannya pada Jakarta, Selasa.

Dari di negeri, rilis data Inflasi pada Januari 2025 tercatat sebesar 0,76 persen year on year (yoy), atau lebih lanjut rendah dibandingkan Inflasi Desember 2024 yang mana sebesar 1,57 persen (yoy), namun secara bulanan mengalami deflasi 0.76 persen (mtm), Inflasi inti permanen mengalami kenaikan pada Januari 2025 sebesar 0,30 persen (mtm) atau 2,36 persen (yoy).

Dari mancanegara, patokan Amerika Serikat (AS) minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI), ditutup meningkat 63 sen atau 0,9 persen berubah menjadi 73,16 dolar Amerika Serikat per barel.

OPEC+ setuju untuk kekal berpegang pada kebijakannya untuk meningkatkan output minyak secara bertahap mulai April 2025 juga menghapus Badan Pengetahuan Daya Amerika dari sumber yang dimaksud digunakan guna memantau produksinya dan juga kepatuhan terhadap pakta pasokan

Sementara itu, indeks saham Wall Street berakhir di zona merah pada Mulai Pekan (03/02), tetapi sebagian pulih dari kerugian awal yang mana lebih banyak tajam pasca Presiden Donald Trump memutuskan menunda tarif pada Meksiko setelahnya perintahnya untuk mengenakan tarif pada tiga negara.

Indeks Dow Jones Industrial Average ditutup turun 122,75 poin atau 0,28 persen menjadi 44.421,91, indeks S&P 500 melemah 45,96 poin atau 0,76 persen bermetamorfosis menjadi 5.994,57, juga indeks Nasdaq Composite Index merosot 235,49 poin, atau 1,2 persen berubah menjadi 19.391,96

Bursa saham regional Asia pagi ini antara lain, indeks Nikkei menguat 620,32 poin atau 1,61 persen ke level 39.140,42, indeks Shanghai melemah 2,03 poin atau 0,06 persen ke sikap 3.250,60, indeks Kuala Lumpur menguat 6,19 poin atau 0,40 persen ke kedudukan 1.559,82, juga indeks Straits Times menguat 6,30 poin atau 0,16 persen ke 3 832,77.

Artikel ini disadur dari IHSG diprediksi rebound seiring pasar respons penundaan tarif Trump

Exit mobile version