Berita  

IHSG diprediksi mendatar mendekati rilis data naiknya harga domestik

IHSG diprediksi mendatar mendekati rilis data naiknya nilai domestik

Ibukota –

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesi (BEI) pada Senin, diperkirakan menggerakkan mendatar mendekati rilis data pemuaian domestik Indonesi periode November 2024.

IHSG dibuka menguat 27,83 poin atau 0,39 persen ke sikap 7.142,10. Sementara itu, kelompok 45 saham unggulan atau Skala LQ45 naik 3,42 poin atau 0,40 persen ke tempat 860,20.

"IHSG berpeluang berpindah terbatas pada awal bulan ini," sebut Tim Penelitian Lotus Andalan Sekuritas pada kajiannya di Jakarta, Senin.

Dari pada negeri, fokus pelaku lingkungan ekonomi tertuju pada dua data penting dari pada negeri, yaitu naiknya harga dan juga aktivitas manufaktur yang digunakan akan diinformasikan pada hari ini, Hari Senin (2/12).

Inflasi Indonesia diperkirakan merangkak pada November 2024 seiring naiknya beberapa jumlah unsur pokok kemudian nilai tukar unsur bakar minyak (BBM) nonsubsidi.

Konsensus memperkirakan pemuaian sebesar 0,25 persen month to month (mtm), sedangkan secara tahunan pemuaian diproyeksikan akan berada ke level 1,49 persen year on year (yoy), serta kinerja manufaktur Indonesia sudah berada dalam zona kontraksi sejak Juli 2024 atau telah empat bulan beruntun.

Dari Eropa, ruang lingkup pengeluaran fiskal tampaknya membaik, sementara kemungkinan gencatan senjata ke negeri Ukraina dapat meredakan tekanan dari nilai energi yang tinggi, menurut para ahli strategi.

Dari regional, China akan merilis data aktivitas manufaktur untuk periode November 2024 yang tersebut dihimpun oleh Caixin, berdasarkan konsensus Trading Economics, PMI manufaktur China akan mengalami peningkatan ke 50,5 dari bulan sebelumnya 50,3.

Sementara itu, bursa saham Amerika Serikat (AS) Wall Street menangguhkan perdagangan akhir pekan kemudian di dalam zona hijau yang dimaksud kuat.

Indeks Dow Jones Industrial Average serta S&P 500 mencatat rekor tertinggi baru dengan naik 0,56 persen menjadi 6.032,38, indeks Nasdaq Composite melonjak 0,83 persen ke 19.218,17, indeks Dow Jones naik 188,59 poin atau 0,42 persen serta berakhir pada 44.910,65.

Bursa saham regional Asia pagi ini antara lain, indeks Nikkei menguat 25,39 poin atau 0,07 persen ke level 38.223,42, indeks Shanghai menguat 28,45 poin atau 0,86 persen ke kedudukan 3.354,91, indeks Kuala Lumpur melemah 8,70 poin atau 0,55 persen ke sikap 1.602,99, juga indeks Straits Times melemah 19,75 poin atau 0,53 persen ke 3.759,04.

Artikel ini disadur dari IHSG diprediksi mendatar menjelang rilis data inflasi domestik

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *