Berita  

IHSG berkemungkinan menguat seiring The Fed tahan suku bunga

IHSG berkemungkinan menguat seiring The Fed tahan suku bunga

Hari ini IHSG mungkin teknikal rebound setelahnya pengumuman The Fed pertahankan suku bunga

Jakarta –

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesi (BEI) pada Kamis memiliki kemungkinan melakukan pergerakan menguat seiring bank sentral Amerika Serikat (AS) The Fed menahan tingkat suku bunga acuannya.

IHSG dibuka menguat 18,76 poin atau 0,26 persen ke kedudukan 7.274,52. Sementara itu, kelompok 45 saham unggulan atau Ukuran LQ45 naik 3,76 poin atau 0,41 persen ke sikap 917,47.

"Hari ini, IHSG berkemungkinan teknikal rebound setelahnya pengumuman The Fed pertahankan suku bunga, tapi membuka kesempatan cut rate pada September nanti. Level support IHSG di 7.180 sampai 7.210, sedangkan level resist berada di 7.320 sampai 7.370," ujar Head of Retail Research Analyst BNI Sekuritas Fanny Suherman pada Jakarta, Kamis.

Dari mancanegara, dorongan bagi bursa saham Amerika Serikat datang pasca The Fed mempertahankan suku bunga acuan pada kisaran 5,25 sampai 5,50 persen, ketika mengakhiri pertandingan pembuatan kebijakan dua hari, tetapi membuka pintu untuk pelonggaran pada September 2024, tujuh minggu sebelum pemilihan umum Amerika Serikat bulan November.

Pada pertarungan dua hari yang berakhir pada Rabu (31/7/2024), Dewan Kepala daerah Bank of Japan (BOJ) memutuskan untuk meningkatkan suku bunga berubah menjadi 0,25 persen dari 0-0,1 persen di pemungutan pendapat 7-2.

Sementara itu, aktivitas manufaktur China merosot ke titik terendah di lima bulan pada Juli 2024, lantaran pabrik-pabrik pada negara yang disebutkan bergulat dengan turunnya pesanan baru serta harga jual yang tersebut rendah.

Di sisi lain, hitungan kenaikan harga kuartal II 2024 Australia juga berubah menjadi fokus sebagai petunjuk mengenai langkah RBA pada perjumpaan kebijakan moneter berikutnya pada Selasa (06/08).

Sementara itu, bursa saham Amerika Serikat Wall Street ditutup menguat pada perdagangan kemarin, indeks Dow Jones Industrial Average ditutup naik 0,24 persen berubah menjadi 40.842,79, indeks S&P 500 menguat 1,58 persen ke 5.522,30 juga indeks Nasdaq Composite menguat 2,64 persen ke 17.599,40.

Bursa saham regional Asia pagi ini antara lain, indeks Nikkei melemah 1.183,50 poin atau 3,03 persen ke 37.918,30, indeks Hang Seng melemah 10,59 poin atau 0,06 persen ke 17.334,00, indeks Shanghai menguat 5,77 poin atau 0,20 ke 2.944,52, dan juga indeks Straits Times melemah 19,35 poin atau 0,56 persen ke 3.436,58.

Artikel ini disadur dari IHSG berpotensi menguat seiring The Fed tahan suku bunga

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *