Jakarta – PT Bank Syariah Negara Indonesia (Persero) Tbk (BSI) berusaha mencapai pertumbuhan tabungan dana haji pada musim haji 2025. Direktur Sales and Distribution BSI, Anton Sukarna mengatakan, tabungan haji BSI pada 2025 akan didorong tambahan kuat dibandingkan 2024.
“Tahun kemarin total tabungan haji itu masih ada di akun kita itu Mata Uang Rupiah 14 triliun dan juga kita harus naikkan itu berubah menjadi Rupiah 20 triliun,” ungkap Anton, Selasa, (14/1/2025).
Adapun untuk mengejar perkembangan tersebut, Anton memaparkan bahwa pihaknya akan terus melakukan literasi mengenai ibadah haji. Sebab menurut dia, ibadah haji bukanlah hanya saja perkara kemampuan ekonomi seseorang.
“Maka kita dorong literasi lebih tinggi kuat untuk haji. Kami ingin pada tahun ini tambahan kuat lagi. Seluruh penduduk Indonesia harus menggugurkan kewajiban dengan mengawali membuka tabungan dalam BSI,” papar Anton.
Berdasarkan Rencana Perjalanan Haji 1446H/2025M, penyelenggaraan ibadah haji akan dimulai dengan keberangkatan jemaah haji Gelombang I dari Indonesi ke Madinah pada 2-16 Mei 2025 (4-18 Dzulqa’idah 1446H) dan juga dihadiri oleh dengan keberangkatan jemaah Gelombang II pada 17-31 Mei 2025 (19 Dzulqa’idah-04 Dzulhijjah 1446H).
Adapun puncak ibadah haji yaitu Wukuf ke Arafah akan dilaksanakan pada 5 Juni 2025 (9 Dzulhijjah 1446H), disusul dengan Hari Tasyrik pada 7-9 Juni 2025. Sedangkan pemulangan jemaah haji Gelombang I akan berlangsung pada 12-26 Juni 2025 dan juga pemulangan Gelombang II dijadwalkan antara 27 Juni hingga 11 Juli 2025.
Sebagai informasi per November 2024, jumlah total Number of Account (NoA) tabungan haji pada BSI mencapai 5.521.769 NoA atau meningkat dari 4.976.345 NoA pada Desember 2023. Kenaikan ini menunjukkan pertumbuhan sebesar 10,96%.
Kenaikan customer base yang disebutkan diiringi kenaikan dana kelolaan haji sebesar 12% dalam November 2024. Di sisi lain jumlah total pendaftar porsi haji reguler (setoran awal haji 25 juta) mengalami kenaikan sebesar 27% YoY dari 132.000 jamaah pada November 2023 berubah menjadi 169.000 jamaah per November 2024.
Next Article BSI (BRIS) Lirik Bisnis Paylater, Rencana Perilisan Tahun Depan
Artikel ini disadur dari Dongkrak Tabungan Haji Hingga Rp 20 T, BSI Siapkan Langkah Ini!