Jakarta – Polisi Amerika Serikat (AS) telah terjadi menemukan sebuah buku catatan milik Luigi Mangione, dituduh pada pembunuhan direktur utama asuransi terbesar Amerika Serikat (AS) UnitedHealthcare, Brian Thompson. Dalam buku ini pun terungkap motif juga rencana pembunuhannya.
Melansir CNBC.com, deskripsi ini sangat mirip dengan modus operandi yang digunakan digunakan di pembunuhan Thompson.
Dalam buku catatan tersebut, terdapat kalimat, “Apa yang tersebut kamu lakukan?” dihadiri oleh dengan, “Kamu membunuh direktur utama di dalam konvensi tahunan parasit-parasit pembukuan.” Selanjutnya, tertulis, “Ini adalah tindakan yang mana tertarget, tepat, dan juga tidaklah membahayakan khalayak tak bersalah.”
Buku catatan yang dimaksud ditemukan saat Mangione, lulusan Ivy League, ditangkap di Altoona, Pennsylvania. Polisi menemukan senjata api, peredam suara, juga amunisi pada tas ranselnya.
Senjata api yang disebutkan cocok dengan selongsong peluru yang tersebut ditemukan ke tempat kejadian perkara, dalam luar Hotel Hilton ke Midtown Manhattan, tempat Thompson ditembak pada 4 Desember.
Komisaris Polisi New York, Jessica Tisch, juga mengungkapkan bahwa sidik jari Mangione cocok dengan sidik jari pada botol air serta camilan yang dimaksud ditemukan dalam dekat TKP. Polisi sebelumnya telah lama menyatakan bahwa pelaku yang tersebut tidaklah dikenal telah lama membeli air serta camilan sebelum melakukan penembakan.
Thompson, pribadi ayah dua anak, dijadwalkan berbicara pada 4 Desember di acara penanam modal day yang tersebut diselenggarakan oleh UnitedHealth Group, perusahaan induknya, di dalam Hotel Hilton.
Rekaman video pengawasan menunjukkan orang pria bertopeng menembakkan senjata api yang mana dilengkapi peredam pengumuman ke arah belakang kepala Thompson ke luar Hotel Hilton, sementara penduduk lain berdiri di dekatnya.
Beberapa jam pasca pembunuhan Thompson, Tisch memaparkan untuk wartawan, “Saya ingin menegaskan: Saat ini, semua indikasi menunjukkan bahwa ini adalah serangan yang mana direncanakan, disengaja, lalu tertarget.”
Sebelumnya, dilaporkan bahwa Mangione juga mengakibatkan sebuah catatan tulisan tangan yang dimaksud bertuliskan, “Parasit-parasit ini memang benar pantas mendapatkannya,” ketika ditangkap dalam Altoona. Catatan yang disebutkan juga menyatakan bahwa ia tak bekerja sebanding dengan siapa pun serta memohonkan maaf berhadapan dengan kekacauan yang digunakan terjadi.
Catatan yang disebutkan mengoreksi UnitedHealthcare, lapangan usaha perawatan kebugaran AS, dan juga perusahaan-perusahaan besar.
Mangione, yang digunakan memiliki dua peringkat dari Universitas Pennsylvania, dilaporkan sudah pernah menderita sakit punggung yang tersebut signifikan selama bertahun-tahun. UnitedHealthcare, perusahaan asuransi swasta terbesar di dalam AS, telah terjadi kerap dikritik lantaran menolak klaim pelanggan.
Mangione ditahan di dalam Pennsylvania berhadapan dengan tuduhan kepemilikan senjata api juga pemalsuan identitas. Tuduhan pemalsuan terkait dengan kepemilikan beberapa dokumen identitas palsu, diantaranya satu yang mana diduga digunakan untuk check-in di sebuah hostel di dalam Upper West Side Manhattan hampir dua minggu sebelum pembunuhan Thompson.
Ia juga didakwa berhadapan dengan tuduhan pembunuhan juga kejahatan senjata dalam Manhattan. Dalam sidang dalam Pengadilan Kota Blair pada hari Selasa, Mangione menolak untuk mendeklarasikan diri ke New York untuk menghadapi tuduhan pembunuhan.
Kejaksaan Distrik Manhattan kemudian Pengelola New York, Kathy Hochul, mengungkapkan akan mengajukan dokumen yang diperlukan terhadap hakim dalam Pennsylvania untuk memutuskan apakah akan memerintahkan ekstradisi Mangione.
Next Article Kolaborasi Korporasi Asuransi-BPJS Kesehatan, Kans & Tantangannya
Artikel ini disadur dari Buku Catatan Penembak CEO Asuransi Terbesar AS Terungkap