Berita  

Bukalapak perkuat pilar usaha pembangunan ekonomi lewat BMoney

Bukalapak perkuat pilar bidang usaha pembangunan dunia usaha lewat BMoney

Ibukota – PT Bukalapak Tbk (BUKA) menguatkan pilar perusahaan melalui platform digital penanaman modal Bmoney sebagai upaya untuk meningkatkan pertumbuhan kinerja perseroan ke depan.

Direktur Utama Bukalapak Willix Halim mengemukakan pembangunan ekonomi digital merupakan salah satu pilar utama untuk mencapai pertumbuhan, dan juga akan berperan untuk memperluas inklusi keuangan di dalam Indonesia.

“Kami akan terus menyokong pengembangan Bmoney agar semakin inovatif serta memberikan kegunaan bagi para investor,” ujar Willix​​​​​​​ sebagaimana keterangan resmi pada Jakarta, Selasa.

Sampai ketika ini, Bmoney mencatatkan dana kelolaan atau Asset Under Management (AUM) senilai Rp2 triliun, dengan lebih banyak dari 700.000 pemodal aktif.

CEO Bmoney Angganata Sebastian mengumumkan capaian itu berkat adanya kerja mirip dengan mitra, seperti PT Ashmore Asset Management Indonesia Tbk (AMOR), PT CGS International Sekuritas Nusantara kemudian Treasury.

“Dengan dukungan biosfer yang digunakan kuat ini, kami menegaskan bahwa seluruh portofolio pembangunan ekonomi pengguna masih aman juga stabil,” ujar Angganata

Ia menyampaikan perkembangan AUM yang meningkat lebih banyak dari 20 kali lipat di tiga tahun terakhir telah dilakukan berperan meningkatkan kekuatan pilar usaha Bukalapak.

Pihaknya sudah menyiapkan tiga inisiatif untuk mencapai profitabilitas yang berkelanjutan pada tahun 2025, diantaranya integrasi komoditas investasi, ekspansi wilayah, dan juga pengembangan segmen pasar.

“Langkah ini diharapkan dapat semakin menguatkan kedudukan Bmoney sebagai pemimpin di bidang pembangunan ekonomi digital dan juga bermetamorfosis menjadi media pilihan para pemodal pada Indonesia,” ujar Angganata.

Angganata menjelaskan Bmoney menawarkan akses ke berubah-ubah instrumen investasi, diantaranya reksa dana, saham, dan juga obligasi, dengan modal pembangunan ekonomi mulai dari Rp10.000 kemudian tanpa biaya operasi untuk reksa dana.

Bmoney berada di dalam bawah naungan PT Buka Penyertaan Modal Bersama (BIB), yang digunakan merupakan perusahaan kolaborasi Bukalapak dan juga PT Ashmore Asset Management Tanah Air Tbk, kemudian terdaftar dalam Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dengan nomor izin Agen Penjual Efek Reksa Dana (APERD) KEP-9/PM.21/2020 serta Mitra Pemasaran Perantara Pedagang Efek Level II (Mitra PPE Level II) 03/D.04/STTD/MPPPE/2022 terdaftar juga diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Artikel ini disadur dari Bukalapak perkuat pilar bisnis investasi lewat BMoney

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *